Assalamualaikum
Subhanallah (Maha Suci Allah) Alhamdulillah (Segala Puji Bagi Allah) atas segala semua Rahmat dan Karunia-Nya. Kita bisa menjadi seorang manusia yang berakal dan berilmu sampai sekarang ini dan detik ini saya masih diizinkan untuk menulis blog ini dan kita masih bisa saling berbagi satu sama lain tentang informasi yang ada di sekitar kita, seperti sosial, politik, ekonomi, agama, segala sesuatu yang ada di laut, di darat, di udara, dalam perut bumi, maupun di luar angkasa sana. Itu semua karena izin-Nya kita masih bisa menjadi seperti ini.
Allah menciptakan Bumi dengan seindah dan sangat bagus agar para makhluk-Nya bisa hidup dengan aman, nyaman, dan tentram. Namun dari sekian ribuan, jutaan, atau bahkan milyaran planet yang ada di alam semesta ini, mengapa Allah memilih tempat tinggal manusia yaitu di BUMI??
Kenapa tidak di Mars? Jupiter? atau bahkan di planet lainnya?? Dan sekali lagi Kenapa harus Bumi??
Karena itulah Allah SWT menjadikan Bumi ini sebagai planet yang paling indah yang ada di galaksi Bima Sakti. Dan para Ilmuwan akhir-akhir ini telah menemukan planet yang hampir sama indahnya seperti Bumi. Apa planet ini bisa disebut sebagai Bumi Kedua? Jawabannya adalah TIDAK! Karena cuaca planet ini pun jauh
dari ideal. Suhu atmosfernya mencapai 1.000 derajat Celsius dan
mengalami hujan gelas ke arah samping dengan kecepatan angin mencapai
7.000 km/jam. Dan jika dibayangkan manusia seperti kita akan mati karena merasakan hawa yang begitu panas.
Pada tahun 2007,
menggunakan teleskop antariksa Spitzer, ilmuwan mengembangkan peta
temperatur planet ekstrasolar yang telah ditemukan. Data mengungkap
bahwa HD 189733b punya temperatur siang dan malam dengan perbedaan
hingga 500 derajat Celsius sehingga memicu angin kencang.
Seperti yang sudah ditulis tadi bahwa
planet ini sama sekali tak bisa disebut Bumi kedua. Perbedaannya terlalu
jauh. Manusia tak bisa berharap tinggal di HD 189733b karena cuacanya yang begitu panas.
Mungkin itu saja yang dapat saya sampaikan pada postinagn kali ini. Kurang lebihnya mohon maaf
Wassalamualaikum
No comments:
Post a Comment